Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, semakin banyak pula perusahaan yang membutuhkan seorang teknisi, dalam industri otomotif contohnya.
Prospek kerja teknik mesin tidak hanya terbatas pada industry otomotif saja, lebih luas lagi mencakup kedirgantaraan, manufaktur, bioteknologi, minyak dan gas, dll.
Topik Pembahasan:
Hal yang dipelajari di Teknik Mesin
Dalam program studi ini materi yang dipelajari berkaitan dengan perancangan, pengembangan dan pengelolaan mesin.
Prospek kerja teknik lingkungan semakin dibutuhkan apalagi kesadaran menjaga lingkungan semakin tinggi.
Secara garis besar terdapat 4 bidang yang harus dipelajari meliputi konversi energy, perancangan mesin, material serta teknik produksi mesin.
Dengan mata kuliah yang dipelajari diantaranya:
- Kinematika dan dinamika
- Struktur dan sifat material
- Mekanika fluida
- Termodinamika
- Mekanik kekuatan bahan
- Elemen mesin
- Mekatronika, dan masih banyak lagi
Dengan banyaknya bidang industri yang membutuhkan lulusan program studi ini, prospek kerja teknik mesin juga semakin luas diantaranya:
1. Dosen
Merupakan tenaga pengajar atau pendidik profesional di sebuah perguruan tinggi, sebelum bisa mengajar kamu diharuskan untuk menempuh pendidikan magister pada program studi yang sama.
Gaji yang diperoleh dengan menjadi seorang dosen adalah bervariasi bergantung pengalaman yang dimiliki, selain itu seorang dosen juga dapat memiliki status sebagai Pegawai Negeri Sipil.
2. PNS
Merupakan pegawai pemerintah yang menjadi bagian dari aparatur sipil negara dengan tugas umum melakukan pelayanan terhadap public.
Selain memperoleh banyak tunjangan, seorang PNS juga memiliki gaji yang bervariasi yang akan terus meningkat seiring meningkatnya jabatan.
3. Peneliti
Merupakan seseorang yang memiliki tugas utama melakukan penelitian dan melakukan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tugas utama mereka adalah menemukan solusi dari berbagai permasalahan.
Besaran gaji dari seorang peneliti adalah Rp 4 juta hingga Rp 8 juta rupiah.
4. Kerja di perusahaan otomotif
Merupakan pekerjaan yang berkaitan dengan industri otomotif seperti membuat komponen mesin.
Pangan adalah kebutuhan primer wajib, sehingga prospek kerja teknologi industri pertanian tidak akan pernah surut.
Berbeda dengan dealer, industri otomotif bertugas merancang kendaraan bermotor mulai dari bagian bodi, sasis, transmisi kendaraan, hingga spesifikasi mesin.
Gaji seorang teknisi pada industry otomotif mencapai Rp 5 sampai 7 juta rupiah.
5. Kerja di perusahaan elektronika
Teknisi industry elektronik mengerjakan tugas-tugas dalam rangka melakukan penelitian, rancangan, pembuatan, perakitan, konstruksi, bahkan pengoperasian, pemeliharaan serta perbaikan perlengkapan yang berkaitan dengan bidang elektronik.
Gajinya mencapai Rp 3 hingga 8,5 juta rupiah.
6. Operator mesin
Merupakan seseorang yang bertugas mengoperasikan alat kerja seperti kendaraan dan sebagainya dengan tanggung jawab utamanya adalah memeriksa kondisi mesin sebelum digunakan.
Gaji seorang operator mesin mencapai Rp 17 ribu hingga Rp 60 ribu rupiah per jamnya.
7. Teknisi mesin
Tidak jauh berbeda dengan operator mesin, pekerjaan seorang teknisi adalah melakukan perawatan, perbaikan, terhadap mesin produksi.
Selain itu seorang teknisi mesin dituntut untuk dapat melakukan pendataan terhadap komponen-komponen mesin, gajinyapun tidak jauh berbeda antara operator dan teknisi mesin yakni berkisar Rp 17 hingga Rp 60 ribu per jam.
8. Industri bioteknologi
Selain bidang otomotif dan teknologi, lulusan teknik mesin dapat bekerja pada industry bioteknologi yang berupa peralatan farmasi, kedokteran, dll.
Semakin banyak aplikasi smartphone, membuka peluang prospek kerja teknologi informasi semakin banyak.
Gaji seorang teknisi pada industri bioteknologi adalah Rp 7 hingga Rp 10 juta rupiah.
9. Industri perminyakan
Seorang engineer juga sangat dibutuhkan pada industry perminyakan, banyak posisi yang ditawarkan meliputi petroleum engineer, reservoir engineer, completion, rig manager, bahkan konsultan pengeboran.
Gaji yang diterima mulai dari Rp 10 juta rupiah dan bervariasi bergantung pada posisi yang diduduki.
