Apa itu CV?

CV adalah sebuah daftar riwayat hidup yang bertujuan untuk memberikan sebuah informasi pribadi atau data pribadi yang bersifat umum bukan rahasia kepada perusahaan maupun saat mendaftarkan kuliah atau beasiswa yang dituju.

Sebisa mungkin kamu harus membuat Curriculum Vitae yang menarik agar dilirik oleh perusahaan impianmu.

Berikut akan membahas tentang CV itu sendiri, isi dan tips jitu mengenai pembuat daftar riwayat hidup yang menarik dan benar.

Apa itu CV?

Curriculum Vitae atau biasa disebut CV merupakan informasi pribadi atau data pribadi yang diperuntukkan untuk umum.

Data pribadi ini juga diperlukan untuk melamar pekerjaan ke sebuah perusahaan, mengajukan beasiswa, mendaftar organisasi dan lain sebagainya.

Apa saja sih isi dari daftar riwayat hidup itu sendiri? Daftar riwayat hidup mencantumkan beberapa pembahasan yang beraneka ragam seperti data diri, riwayat atau pengalaman kerja/magang, pengalaman organisasi, riwayat jenjang pendidikan dan sebagainya.

Kamu bisa membuat isi CV yang sesuai dengan jenis pekerjaan atau pendaftaran organisasi, kuliah dan beasiswa yang sedang dituju.

Apa Saja Isi CV?

contoh cv sederhana
rasmio.blogspot.com

Selanjutnya membahas mengenai apa saja isi yang diperlukan saat menulis Curriculum Vitae? kamu bisa melihat beberapa point yang diperlukan saat membuat daftar riwayat hidup. Yuk simak point-point di bawah ini!

1. Info Pribadi

Point pertama ini wajib dan harus dimasukkan dalam menulis daftar riwayat hidup. Bayangkan seandainya kamu tidak menncantumkan data pribadi seperti nama, tanggal lahir, alamat asal dan info lain yang dibutuhkan! Lalu bagaimana caranya pihak panitia atau perusahaan mengetahui identitas kamu?

Maka dari itu, hal ini sangat penting dicantumkan ketika menulis CV. kamu tidak boleh sampai melupakan hal yang sangat penting ini. Karena tim perekrut akan melihat mulai dari informasi pribadi milikmu terlebih dahulu.

2. Pendidikan

Pada point ini kamu bisa menuliskan riwayat pendidikanmu mulai dari jenjang TK, SD/MI/Sederajat, SMP/MTs/Sederajat, SMA/MA/Sederajat dan Kuliah. Namun, hal itu tidak wajib dicantumkan dalam daftar riwayat hidup.

Kamu bisa mencantumkan jenjang pendidikan mulai dari SMA/MA/Sederajat hingga Kuliah. Kamu juga perlu mencantumkan tahun memasuki sekolah hingga tamat.

3. Pengalaman Organisasi / Magang

Ini merupakan salah satu point plus yang banyak dilirik oleh tim perekrut ketika kamu hendak mendaftar ke perusahaan, kuliah, organisasi/komunitas maupun beasiswa.

Jika kamu memiliki sertifikat ataupun piagam yang berhubungan dengan Organisasi atau tempat magang sebelumnya, kamu bisa menyertakannya sebagai bukti dalam lampiran portofoliomu.

4. Deskripsi Singkat

Kamu harus melampirkan deskripsi singkat mengenai dirimu. Di sana kamu menjelaskan tentang aktivitasmu sehari-hari, pribadimu, dan info singkat mengenai dirimu. Kamu hanya perlu menulisnya secara singkat, padat dan jelas.

Dalam hal ini tidak dianjurkan untuk berbelit-belit, cukup menceritakan beberapa deskripsi singkat diri kamu. Jangan aneh-aneh menjelaskan hal yang tidak penting untuk ditulis.

5. Pengalaman Kerja

Point kelima ini merupakan salah satu elemen penting lainnya dalam membuat CV. kamu pernah melakukan pekerjaan apapun itu seperti, part time, freelance atau pegawai permanen (tetap) maupun pegawai magang di sebuah perusahaan.

Tim perekrut akan tertarik dengan pengalaman kerja yang kamu miliki. Usahakan pengalaman kerja berkaitan satu sama lain dengan pekerjaan yang akan kamu lamar/daftar selanjutnya.

6. Keahlian

Kamu mempunyai keahlian khusus? Tulislah keahlian yang kamu miliki di CV buatanmu misal, kamu memiliki keahlian menulis, maka kamu bisa memaparkan tulisanmu saat mendaftar pekerjaan, beasiswa atau yang lain.

Bagaimana Tips Membuat CV?

Berikut ini adalah cara membuat CV pribadi untuk melamar pekerjaan yang baik dan benar:

1. Info Pribadi Jelas

Kamu baru pertama kali atau perdana dalam membuat CV? Tips pertama ini sangat diperlukan dan harus ada dalam CV kamu.

Kamu harus menuliskan data pribadi secara jelas. Apa saja yang diperlukan saat mencantumkan informasi pribadimu? Hal-hal ini dapat kamu cantumkan dalam CV kamu.

  • Nama Lengkap
  • Alamat atau Asal
  • Nomor Ponsel atau Telepon Rumah (aktif)
  • Alamat Seluler (e-mail)

Kamu juga bisa memasukkan informasi pribadi lainnya seperti berat badan, tinggi badan, golongan darah maupun alamat website atau blog yang kamu miliki.

2. To The Point

Dalam menulis Curriculum Vitae, kamu tidak perlu berbelit-belit mencantumkan hal-hal lain. Kamu hanya perlu fokus dengan data-data yang sudah kamu siapkan. Curriculum Vitae yang baik adalah yang memiliki bahasa yang jelas dan padat.

Contoh penulisan Curriculum Vitae yang benar:

Informasi Pribadi:

Nama: Maimunah
Tempat Tanggal Lahir: Malang, 20 April 1995
Asal: Jalan. Sunan Kalijaga II No. 29 RT 02 RW 02, Merjosari, Lowokwaru, Malang
No. Telepon: 0815xxxx2345
Alamat e-mail: maimunah123@gmail.com

Kamu bisa menuliskan informasi pribadi milikmu yang lain seperti contoh di atas. Ingat hindari kata yang berbelit-belit! Karena dapat memperburuk daftar riwayat hidup yang kamu miliki. Jangan biarkan kata yang tidak diperlukan merusak daftar riwayat hidup buatanmu.

3. Font Jelas

Selain dua point di atas, kamu juga harus menetapkan font yang jelas saat menulis Curriculum Vitae.

Maksudnya bagaimana? Font yang kamu gunakan mulai dari awal hingga akhir harus sama, tidak boleh gonta-ganti font.

Misal, saat menulis data pribadi menggunakan font Calibri, maka saat menulis pengalaman organisasi, pengalaman kerja, riwayat pendidikan dan sebagainya. kamu juga harus menggunakan font Calibri. Jika, kamu bergonta-ganti font akan membuat Curriculum Vitae kamu terlihat jelek dan buruk.

4. Template Layout Simple

Hal terakhir yang harus kamu perhatikan saat membuat Curriculum Vitae ialah template dan layout yang simple.

Template dan layout yang terlalu heboh akan membuat Curriculum Vitae kamu kurang menarik. Jadi buatlah template sesederhana mungkin, namun dengan isi yang berkualitas.

Curriculum Vitae ini merupakan hal yang wajib kamu buat saat hendak melamar pekerjaan, beasiswa maupun memasuki organisasi yang kamu tuju.

Curriculum Vitae ini tidak akan terlupakan saat kamu akan melakukan berbagai macam pendaftaran.

Kamu juga harus mencantumkan apa saja hal-hal yang harus dicantumkan dan hal-hal yang tidak perlu dicantumkan. Pembahasan sebelumnya juga sudah menjelaskan mengenai tips-tips saat membuat CV. kamu bisa menggunakan tips-tips yang tertera di atas.

Leave a Reply

Tutup Iklan