Tani adalah pekerjaan yang bergerak di bidang pertanian.
Petani mengolah lahan untuk ditanami berbagai macam tanaman yang kemudian dipanen dan dijual sehingga mendapatkan penghasilan.
Tahukah kamu bahwa profesi tani tidak hanya seputar bercocok tanam saja?
Menjadi seorang petani memiliki kesan sebagai pekerjaan rendahan. Hal ini dikarenakan upah yang relatif kecil.
Agar kesan ini tidak muncul lagi, simak penjelasan tentang job desc, pendidikan, skill, dan prospek kerja di dunia pertanian.
Topik Pembahasan:
Apa aja sih yang dikerjain oleh petani?
Pekerjaan tani adalah menumbuhkan serta memelihara tanaman (bisa berupa padi, buah, sayur, bunga, dan lain-lain). Selain itu, petani juga menyediakan beraneka bahan mentah untuk industri yang kemudian dapat diolah menjadi bahan jadi.
Sebagai petani yang bercocok tanam, pekerjaan ini mungkin terlihat mudah. Namun, diperlukan keterampilan dan ketelatenan dalam hal menanam dan memelihara tanaman agar dapat dilakukan panen yang melimpah
Di dunia pertanian, pekerjaan tani memang memiliki persepsi negatif jika dibandingkan dengan profesi lain yang lebih menjanjikan.
Namun, sektor pertanian apabila terus dikembangkan dapat menghasilkan profit yang bagus.
Apakah jadi tani harus punya pendidikan tinggi?
Minimal pendidikan tani adalah tidak ditentukan. Lulusan apapun bisa menjalani pekerjaan ini.
Jika hendak menjadi petani yang ahli kamu harus melakukan latihan bercocok tanam, mengenal kondisi lahan dan tanaman, mengetahui strategi pemeliharaan tanaman, dan strategi pemasaran hasil panen.
Petani zaman dahulu melakukan penggarapan lahan dengan cara tradisional.
Oleh karena itu, profesi ini sering dipandang rendah karena pendapatan yang kecil.
Maka pada jenjang pendidikan harus ditanamkan pemahaman tentang petani serta teknologi dalam mengolah lahan yang bisa membuat hasil lebih produktif.
Sebagai generasi penerus bangsa, kamu tidak boleh membiarkan profesi ini hilang.
Karena walau bagaimanapun petani adalah profesi yang sangat dibutuhkan.
Kamu bisa meneruskannya dengan mengambil pendidikan pertanian dan melakukan pembaharuan.
Untuk itu, agar kualitas lebih bagus. Kamu bisa mengambil kuliah di jurusan pertanian, setelah lulus kembali ke sawah dan implementasikan ilmumu.
Jangan malah kerja di bank ya!
Keahlian apa yang dibutuhkan jika ingin bertani?
Meskipun pekerjaan ini terlihat mudah, namun kamu tetap harus memiliki kemampuan dasar agar sukses. S
alah satu skill yang harus dimiliki tani adalah kemampuan pengelolaan tanaman.
Ada beberapa teknik dan tahapan dalam melakukan pengelolaan tanaman dan itu tidak mudah.
Untuk meningkatkan hasil pertanian, petani bisa melakukan beberapa pelatihan.
Pelatihan ini meliputi penggunaan alat, pengolahan hasil pertanian, dan penggunaan media digital untuk meningkatkan daya saing sektor pertanian.
Selain itu, menjadi seorang petani harus memiliki stamina tubuh yang bagus.
Hal ini dikarenakan kamu akan bekerja di lahan yang luas dan panas.
Selain itu, kesabaran dan ketekunan juga dibutuhkan.
Berapa sih pendapatan seorang petani?
Menjadi petani memang dipandang memiliki gaji yang tidak terlalu besar.
Upah nominal seorang petani setiap tahunnya mengalami naik turun.
Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti cuaca yang mempengaruhi hasil pertanian.
Gaji petani adalah adalah sekitar Rp 54 ribuan per hari untuk upah nominal.
Sedangkan untuk upah riil, gaji tani berada di Rp 37 ribuan.
Ini adalah gaji untuk para buruh petani atau petani yang bukan pemilik lahan.
Sedangkan petani yang memiliki lahan dan memanen hasil ladangnya, seperti padi, jagung, kapas, sayur-sayuran dan buah-buahan memiliki gaji yang beragam.
Hal ini dikarenakan beberapa faktor, seperti jumlah panen, dan biaya lain, seperti pengairan dan pupuk.
Jika punya lahan sendiri bisa sampai Rp 5 juta per bulannya. Tapi balik lagi, tergantung luas lahan dan tanaman apa yang ditanam.
Bagaimana prospek masa depan kerja di sektor tani?
Prospek kerja tani adalah beragam.
Menjadi petani tidak harus melakukan cocok tanam di lahan yang luas.
Kamu juga bisa memulai menjadi profesi yang satu ini dengan melakukan penanaman tanaman di pekarangan rumah.
Seorang petani yang sudah ahli bisa memanfaatkan kemajuan teknologi untuk menghasilkan panen yang melimpah.
Misalkan penggunaan mesin pengairan canggih dan mesin panen yang akan memangkas energi.
Demikian pembahasan tentang pekerjaan tani.
Meskipun sering dipandang rendah, profesi ini memiliki prospek yang bagus.
Kamu bisa memulai menjadi petani dengan bercocok tanam di sekitar rumah.
